Zakat fitrah merupakan kebaikan. Orang yang membayar zakat fitrah adalah orang yang telah berbuat baik. Orang yang menerima zakat fitrah adalah orang yang menerima kebaikan orang lain. Menurut adabnya, orang yang menerima kebaikan harus membalas kebaikan orang tersebut, setidaknya dengan doa.
Saat menerima zakat fitrah, seorang penerima disunnahkan mendoakan pemberi zakat dengan doa-doa yang baik. Doa bisa dilafalkan dengan bahasa apa pun. Di antara contoh doa tersebut adalah seperti di bawah ini:
ﺁﺟَﺮَﻙ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﻋْﻄَﻴْﺖَ، ﻭَﺑَﺎﺭَﻙَ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﺑْﻘَﻴْﺖَ ﻭَﺟَﻌَﻠَﻪُ ﻟَﻚَ ﻃَﻬُﻮْﺭًﺍ
“Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.”
Syekh M Nawawi Banten mengutip hadits Rasulullah SAW sebagai berikut:
وينبغي للآخذ أن يدعو للمعطي لقوله صلى الله عليه وسلم من أسدى إليكم معروفا فكافئوه فإن لم تقدروا على مكافأته فادعوا له أي من أحسن إليكم أي إحسان فكافئوه بمثله فإن لم تجدوا فبالغوا في الدعاء له جهدكم حتى تحصل المثلية
“Seyogianya orang yang menerima zakat mendoakan mereka yang menyerahkan zakatnya sesuai hadits Rasulullah SAW, ‘Siapa saja yang memberikan kebaikan kepadamu, maka balaslah kebaikannya. Jika kalian tidak sanggup membalasnya, doakanlah dia.’ Dengan kata lain, siapa saja yang berbuat kebaikan kepadamu, maka balaslah ia dengan kebaikan serupa. Jika kalian tidak sanggup, maka doakanlah ia dengan sungguh-sungguh hingga terwujud pembalasan kebaikan yang setara,” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], halaman 177).
Syekh Nawawi Banten menganjurkan mereka yang menerima zakat untuk mendoakan mereka yang berzakat dengan lafal sebagai berikut:
طَهَّرَ اللهُ قَلْبَكَ فِي قُلُوْبِ الأَبْرَارِ وَزَكَّى عَمَلَكَ فِي عَمَلِ الأَخْيَارِ وَصَلَّى عَلَى رُوْحِكَ فِي أَرْوَاحِ الشُّهَدَاءِ
Thahharallāhu qalbaka fī qulūbil abrār, wa zakkā ‘amalaka fī ‘amalil akhyār, wa shallā ‘alā rūhika fī arwāhis syuhadā’.
“Semoga Allah menyucikan hatimu pada hati para hamba-Nya yang abrar. Semoga Allah bersihkan amalmu pada amal para hamba-Nya yang akhyar. Semoga Allah bershalawat untuk rohmu pada roh para hamba-Nya yang syahid.”
Lafal ini dapat dijadikan lafal alternatif bagi para mustahik zakat fitrah.
Baca Juga : Lafadz Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga
Semoga Allah menerima ibadah zakat para muzakki, mengabulkan doa para mustahik zakat, dan menanamkan kebahagiaan dan kedamaian di hati semuanya dalam merayakan hari Idul Fitri.
Wallahu a‘lam.
Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul: Doa Menerima Zakat Fitrah Lengkap Arab Latin dan Artinya, jangan lupa + IKUTI website kami dan silahkan bagikan artikel ini jika menurut Anda bermanfaat. Simak artikel kami lainnya di Google News.
Dukung House-Shines.com dengan memilih salah satu metode donasi di bawah ini:
Posting Komentar