Niat Puasa Rajab Hari Pertama. Tak terasa kita semua telah bertemu kembali dengan salah satu bulan mulia bernama Rajab.
Sebuah bulan di mana terjadi peristiwa maha dahsyat, yakni Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan bertemu langsung dengan Allah untuk menerima perintah menjalankan Sholat 5 Waktu.
Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang masuk dalam kategori Asyhurul Ulum, yaitu maksudnya empat bulan syang sangat dimuliakan oleh Allah.
Maka sungguh sangat beruntung sekali bagi mereka yang dalam sisa umurnya bisa berjumpa kembali dengan Bulan Rajab.
Karena termasuk sebagai salah satu bulian yang dimuliakan, maka banyak sekali Keutamaan di dalam Bulan Rajab. Jika anda berjumpa dengan bulan ini maka jangan sampai lupa melaksanakan berbagai amalan sunnah.
Salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan untuk dijalankan umat islam pada bulan Rajab adalah Puasa Sunnah.
Puasa Sunnah Rajab merupakan puasa sunnah yang dilaksanakan ketika waktu Bulan Rajab. Tata cara pelaksanaannya sama dengan puasa ramadhan atau sunnah pada umumnya.
Yakni dengan menahan segala sesuatu yang membatalkan puasa, seperti maka, minum dan lain-lain mulai dari terbit fajar sampai tenggelamnya matahari.
Mengenai anjuran untuk melaksanakan puasa sunnah Bulan Rajab, kita bisa melihat Hadits Nabi Muhammad yang diriwayatkan oleh At-Tabrhani, yang isinya ialah:
“Barang siapa yang berpuasa pada Bulan Rajab satu hari maka ia seakan puasa selama satu bulan. Apabila ia berpuasa selama 7 hari maka ditutuplah baginya 7 pintu nerakan Jahannam. Apabila ia berpuasa selama 8 hari maka dibukakanlah baginya 8 pintu surga. Dan apabila ia berpuasa selama 10 hari maka akan mengabulkan seluruh permintaannya.” (HR. At-Tabrhani).
Dalam hadits lain juga dijelaskan bahwa siapa saja yang berpuasa satu hari d bulan rajab maka ia akan mendapatkan surga tertinggi yakni Firdaus. Apabila berpuasa selama 2 hari maka pahalanya akan dilipatgandakan.
Nah, dari anjuran tersebut maka sudah selayaknya kita ikut berbahagia memperingati bulan rajab dengan cara melaksanakan puasa sunnah minimal satu hari. Jika bisa melaksankan lebih dari itu maka akan lebih baik.
Niat Puasa Rajab
Sebelum melaksanakan puasa sunnah rajab, maka terlebih dahulu anda harus membaca Niat Puasa Rajab terlebih dahulu.Niat ini sangat penting untuk dilakukan dan hukumnya wajib. Maka harus anda perhatikan dan laksanakan dengan baik.
Adapun Niat Puasa Rajab adalah sebagai berikut:
Bagi anda yang kesulitan membaca bahasa arab, saya telah menyertakan terjemahan di bawahnya. Mudah-mudahan bisa membantu anda.
Niat puasa rajab hari pertama, hari kedua, hari ketiga dan seterusnya sama saja tidak ada bedanya. Jadi anda jangan bingung untuk melafalkan niatnya.
Demikianlah Niat Puasa Rajab Lengkap Arab dan Latin. Jadi marilah kita sama-sama memperingati datangnya salah satu bulan mulia rajab. Sungguh sangat rugi bagi kita semua jika melewatkan datangnya bulan rajab dengan begitu saja.
Penutup
Bulan Rajab adalah bulan ketujuh dalam hitungan tahun hijriyah. Dengan memasuki bulan ini maka berarti kita sebentar lagi akan masuk dalam Bulan Suci Ramdhan.
Datangnya salah satu bulan mulia umat islam ini haruslah kita peringati bersama-sama. Bukan dengan cara jalan-jalan, meniup terompet atau hura-hura di keramaian.
Namun cara memperingati dan merayakan bulan ini yang benar adalah dengan menunaikan puasa sunnah rajab.
Sebab dengan berpuasa di bulan ini, kita semua akan memperoleh berbagai kemuliaan yang mungkin saja kita tidak dapat kita temui pada tahun depan yang akan datang. Karena kita tidak tahu sampai mana batas umur masing-masing.
Marilah kita sambut datangnya bulan rajab ini dengan melaksanakan puasa sunnah minimal 1 hari. Ajak semua anak istri, keluarga, tetangga dan para teman-teman untuk turut serta menunaikannya.
Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul: Niat Puasa Rajab Lengkap Arab dan Latin, jangan lupa + IKUTI website kami dan silahkan bagikan artikel ini jika menurut Anda bermanfaat. Simak artikel kami lainnya di Google News.
Dukung House-Shines.com dengan memilih salah satu metode donasi di bawah ini:
Posting Komentar